Internet (kependekan
dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang
saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet
Protocol Suite (TCP/IP)
sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh
dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini
dinamakan internetworking ("antarjaringan").
Sudah menjadi hal yang umum bahwa
banyak anak-anak remaja sangat menggemari internet dan video game – karena
memang keduanya adalah hal yang saling terkait. Bagi remaja, apa-apa yang
terkait teknologi, baik itu untuk sarana hiburan, atau untuk selalu terhubung
dengan teman-teman bisa menjadi sebuah gangguan perilaku yang sangat serius.
Kecanduan internet pada remaja jauh lebih besar daripada hanya sekedar
keinginan untuk online. Sama halnya dengan gangguan perilaku lainnya, kecanduan
internet ditandai dengan hilangnya kontrol progresif atas kemampuan mereka untu
menghindarinya, mengatur, atau membatasi. Dalam hal ini, perilaku yang dimaksud
adalah menghabiskan lebih banyak waktu di Internet.
Penyebab Kecanduan
Internet Seperti halnya dengan gangguan perilaku kompulsif lainnya, ada salah
satu penyebab telah diidentifikasi sebagai definisi yang menyebabkan kecanduan
internet ini. Kecanduan internet dianggap lebih umum dikalangan anak remaja
yang sedang berjuang untuk masalah seperti depresi, hiperaktif, kecemasan,
kepercayaan dan rasa rendah diri. Kemungkinan kecanduan akan lebih besar pada
anak yang menyukai game MMORPG, karena game-game jenis ini tidak akan pernah
berakhir. Tantangan-tantangan baru, atau petualangan-petualangan baru akan
terus-menerus ditambahkan kegame – sehingga pengguna tidak akan pernah mencapai
titik selesai atau penguasaan permainan. Walaupun Internet dan game bukanlah
seperti zat adiktif dalam makanan yang membuat kecanduan, hal ini bisa memicu
pelepasan endorfin (zat kimia dalam otak yang berhubungan dengan kesenangan).
Hal ini sama pada otak orang yang kecanduan alk*hol dan adiktif lainnya, atau
sama dengan gangguan perilaku yang lain yaitu berj*udi. Dan bagi anak remaja
yang sedang berjuang mengatasi masalah kesehatan mental lain, seperti mengalami
kesulitan sosial atau bermasyarakat, game online bisa sangat menarik.
Penyakit kecanduan internet memang berkembang diseluruh dunia,
bahkan kita terkejut ketika mengetahuinya. Apa saja dampak negatif internet
bagi kesehatan, berikut ulasannya.
Common Internet Addiction
Berdasarkan hasil penelitian, bahwa lebih dari satu juta orang
menderita kecanduan internet, terutama akibat konten porno. Kecanduan internet
disinyalir telah menjai penyebab utama meningkatknya masalah kesehatan seperti
penyakit jantung, stres, stroke dll. Akan sangat mungkin dan lebih
untuk menyingkirkan penyakit kecanduan internet, akan tetapi membutuhkan banyak
waktu dan usaha yang keras dari para pecandu.
Gangguan Ketegangan
Gangguan ekstremitas yang dimaksudkan diatas meliputi: sindrom
ketegangan leher, carpal tunnel syndrome, sindrom terowongan kubiti, tendinitis
(terutama tangan / pergelangan tangan), tenosinovitis, bursitis, cedera
regangan berulang (RSI), dan Thoracic Outlet Syndrome.
Sindrom Facebook Depresi
Setiap harinya lebih dari satu miliar orang pengguna aktif
diseluruh dunia mengakses facebook, baik pada komputer desktop maupun atau
ponsel/smartphone. Sindrom facebook depresi hanyalah salah satu
perubahan suasana hati yang akut saat melihat sebuah patung diposting oleh
pengguna lainnya.
Pembekuan darah pada Pembuluh Vena
Deep Vein Trombosis (pembekuan darah) adalah salah satu penyakit
internet terpopuler yang menyerang kalangan generasi muda. Hal ini disebabkan
karena kurangnya pergerakan serta perenggangan pada tubuh. Pada
akhirnya, hal ini mengarah pada pembentukan bekuan darah di vena dalam yang
dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti serangan jantung atau stroke
(tergantung di mana pembekuan itu terjadi).
Sakit Punggung
Ketika Anda duduk pada posisi yang tidak tepat saat bekerja baik
pada desktop atau laptop, hal itu dapat memicu terjadinya sakit punggung yang
parah. Masalah kecanduan internet yang satu ini semakin meningkat ktika
postur tubuh Anda gemuk (kelebihan berat badan), ditambah lagi kebiasaan buruk
lainnya seperti merokok.
Sakit kepala
Ada tiga jenis sakit kepala yang sering timbul akibat kecanduan
internet. Ketiga hal itu meliputi sakit kepala karena tegang, sakit kepala
kronis harian dan sakit kepala karena stres. Ketika Anda mengalami salah
satu dari penyakit internet ini Anda biasanya merasa tidak enak badan dan
sering merasa tertekan, itulah sebabnya sakit kepala menyerang Anda.
Gangguan pada Mata
Saat mata Anda intens menatap layar komputer selama beberapa jam,
hal ini bisa membuat mata berair dan gatal, sehingga mengarah pada penyakit
komplikasi mata. Hindari menatap terlalu lama dan istirahatkan mata Anda selama
5 menit setiap jamnya saat Anda bekerja menggunakan komputer.
Kanker (Kantong Kering)
Saat Anda sibuk internetan dikantor, secara otomatis menyita
banyak waktu Anda untuk bekerja. Banyak pekerjaan tertunda, akhirnya kinerja
terjun bebas. Khusus bagi Anda yang sering melakukan internetan seperti sosmed
sembari bekerja, pilihlah waktu luang saat istirahat, jangan sampai kerjaan
terbengkalai, yang ada malah dapat surat wasiat, kantong jadi kering.
Tips Bijak untuk Menghindari Kecanduan Internet
Jadilah pengguna internet yang bijak, terutama bagi diri sendiri.
Jangan sampai melupakan kesehatan tentunya ya. Agar menjadi pengguna internet
yang produktif dan sehat untuk jangka panjang, berikut beberapa tips yang bisa
Anda simak dan praktekan:
1.
Tentukan waktu penggunaan internet, misalnya sehari maksimal 3
jam, atau jika Anda pekerja online maksimal 8 jam.
2.
Pilih konten yang Anda konsumsi di intenet, karena tidak semua
konten cocok. Misalnya konten tentang pengembangan diri, carilah yang
berhubungan dengan profesi Anda.
3.
Atur tingkat kecerahan layar desktop Anda saat menjelajah di
intenet, misalnya 50 - 70 % tingkat kecerahannya.
4.
Lakukan perenggangan badan setiap 2 jam sekali. Istirahatkan mata
selama 5 menit setiap 1 jam, untuk menghindari kelelahan pada mata.
5.
Gunakan kaca pelindung pada monitor Anda untuk menghindari tingkat
radiasi yang terlalu tinggi.
6.
Pilih situs yang sesuai dengan keperluan Anda, upayakan
keragamannya karena makin beragam situs yang Anda buka makin beragam pula
informasi yang Anda peroleh. Jangan cuma sosmed ya!
Sumber :